Sepak Bola Gajah Sumatera di Taman Nasional Way Kambas

Lampung merupakan Provinsi yang ada di wilayah Sumatera bagian paling Selatan. Wilayah Lampung memiliki beberapa bagian, ada Kabupaten dan juga Kota. Wilayah yang sering kita dengar yaitu Bandar Lampung yang merupakan Ibu Kota Provinsi Lampung. Kopi dan Keripik Pisang menjadi Oleh – oleh Khas Lampung. Selain itu Lampung juga terkenal dengan Pantai – pantai nya yang sangat menggoda.

” Lalu apa lagi yang terkenal di Lampung ? “” Sekolah Gajah Way Kambas “

Way Kambas merupakan Taman Nasional  yang ada di wilayah Lampung Timur. Way Kambas juga identik dengan Sekolah Gajah. 

Saya, Tiba di Bandar Udara Radin Inten II Lampung dan menginap di Hotel Bukit Randu Lampung, tempatnya cukup menarik dan nyaman, karena posisi hotel ada di atas bukit, jadi kalau malam hari kita bisa melihat pemandangan gemerlap cahaya malam Kota Bandar Lampung.

Untuk menuju Taman Nasional Way Kambas dari Kota Bandar Lampung bisa di tempuh dengan perjalanan 2,5 jam hingga 3 jam. Rute perjalanan yang saya lewati melalu Bandar Lampung – Natar – Kota Metro – Kabupaten Lampung Timur. Agar mempersingkat waktu dan tidak ingin terjebak macet pukul 06.00 saya berangkat.

Jarak yang tempuh di perkirakan melalui Aplikasi Maps Sygic sekitar 111 Kilometer dari Tanjung Karang, Bandar Lampung. Lalu mengapa saya lebih memilih Sygic menjadi panduan perjalanan saya, karena Maps pada Aplikasi ini bisa digunakan secara Offline Internet, hanya menggunakan Jaringan Cellular saja.

Gerbang Taman Nasional Way Kambas
Pintu Masuk Taman Nasional
Akses Jalan menuju Sekolah Gajah

Beberapa lama di perjalanan akhirnya kami tiba di Taman Nasional Way Kambas. Dari gerbang pembelian tiket masuk menuju Sekolah Gajah berjarak 9 Kilometer, Akses jalan masuk lumayan cukup bagus dan nyaman. Pohon-pohon rimbun yang melindungi jalan juga banyak dihuni Monyet liar yang suka muncul dihadapan pengunjung yang lewat, biasanya pengunjung suka memberikan buah-buahan yang dibawanya maupun membeli saat dipintu masuk Taman Nasional Way Kambas. 

Wilayah Taman Nasional Way Kambas memiliki luas 125.621.30 Hektar persegi. Tidak hanya Gajah, Badak dan Tapir juga sebagai penghuni Way Kambas. Berdasarkan sejarah Pendirian kawasan pelestarian alam Way Kambas dimulai sejak tahun 1936 oleh Resident Lampung Mr. Rookmaker.

Kantor Pusat Latihan Gajah
Gajah Sumatera
Kandang Gajah Way Kambas

Beberapa gajah yang ada di Sekolah Gajah Taman Nasional Way Kambas juga di latih oleh Pawang untuk membantu menggiring gajah liar masuk ke ladang masyarakat yang kadang membuat resah warga sekitar. Biasanya para gajah liar bergerombol hingga puluhan ekor melintas hutan, tidak jarang juga anak gajah yang masih kecil tertinggal oleh rombongan gajah lainya. ” Sugeng ” merupakan salah satu anak gajah yang ditemukan oleh Team Taman Nasional Way Kambas dekat perbatasan Way Kambas dengan pemukiman warga, namun saat ini ” Sugeng ” menjadi bagian anggota Pusat Pelatihan Sekolah Gajah.

Way Kambas juga melatih para gajah untuk bermain Sepak Bola, biasanya Sepak Bola dilakukan di lapangan terbuka dengan jumlah gajah yang lumayan banyak, Uniknya bola yang digunakan berukuran besar.

Sepak Bola Gajah
Aksi Gajah

Untuk bisa bisa menyaksikan aksi tendangan bola sang gajah, kita bisa melihat di arena pertunjukan yang sudah di sediakan, datang lalu duduk di tribun menyaksikan aksi-aksi yang dibawakan oleh sang gajah. Saat acara berlangsung jangan memberikan makanan kepada gajah agar acara berlangsung lancar.

Selain itu di Way Kambas juga tersedia Rumah Sakit Gajah ( pertama di Indonesia ). Biasanya pasien yang dirawat adalah gajah-gajah yang mengalami kontak konflik dengan warga ataupun gajah yang mengalami penyakit. 

Walaupun begitu gajah binatang yang harus kita lindungi, jangan sampai kehidupanya terancam oleh ulah manusia yang kadang melakukan perburuan di hutan demi mengambil Gadingnya, Selain itu gajah juga sering dicegah oleh warga dengan perangkap-perangkap yang bisa mengancam gajah. Pihak Badan Konservasi Way Kambas juga berkala melakuakn patroli untuk menggiring gajah-gajah liar kembali kehutan.

Kandang Gajah

Untuk kalian yang ingin mecoba naik gajah, pihak Taman Nasional Way Kambas menyediakan gajah-gajah yang jinak untuk diajak berputar dilingkungan Sekolah Gajah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *